Agriculture Competition Agtion 2025
Surabaya – Fakultas Pertanian UPN
“Veteran” Jawa Timur kembali menggelar ajang kompetisi nasional bertajuk
Agriculture Competition Agtion 2025 dengan tema utama “Inovasi Teknologi untuk
Pertanian Berlanjut”. Kegiatan yang berlangsung sejak 31 Juli hingga 13
September 2025 ini berhasil menyedot perhatian mahasiswa dari berbagai
perguruan tinggi di Indonesia yang memiliki kepedulian terhadap dunia
pertanian. Sebagai bagian dari komitmen kampus dalam mendorong terciptanya
generasi muda yang inovatif, kompetisi ini menghadirkan tiga sub-tema
strategis, yang dirancang agar mahasiswa mampu berpikir kritis dan kreatif
dalam menjawab tantangan keberlanjutan pertanian di era perubahan iklim dan
revolusi industri 4.0, yakni:
(1) Teknologi Pertanian Presisi – mendorong penggunaan sensor, data
digital, dan otomatisasi untuk meningkatkan produktivitas, (2) Pertanian
Berkelanjutan dan Rumah Lingkungan – fokus pada pengembangan sistem pertanian
ramah lingkungan yang mendukung konservasi sumber daya, serta (3) Penerapan
Energi Terbarukan dalam Pertanian – menekankan pemanfaatan energi bersih
sebagai solusi efisiensi energi di sektor pertanian.
Agtion 2025 memperlombakan tiga
cabang utama, yaitu Lomba Karya Tulis Ilmiah (KTI), Lomba Fotografi dan Lomba
Videografi. Selama lebih dari satu bulan pelaksanaan, panitia menerima ratusan
karya dari mahasiswa seluruh Indonesia. Karya-karya tersebut kemudian melalui
proses seleksi ketat oleh dewan juri yang terdiri dari akademisi, praktisi
pertanian, serta pakar teknologi pertanian. Dalam kategori Karya Tulis Ilmiah,
para peserta ditantang untuk menyajikan gagasan solutif berbasis riset ilmiah.
Untuk kategori Fotografi dan Videografi, peserta dituntut mengemas isu-isu
pertanian berkelanjutan dalam bentuk visual kreatif dan komunikatif.
PENGUMUMAN Para Juara Agriculture Competition Agtion 2025
Setelah melalui tahap penilaian yang panjang, berikut
daftar juara dalam tiap cabang lomba:
A. Lomba Karya Tulis Ilmiah
Juara 1: Hikmal Akbar Habibie dari UPN “Veteran”
Jawa Timur
Juara 2: Rosya Diyaul Aulya dari UIN Raden Intan
Lampung
Juara 3: Indah Nataliya dari Universitas Trunojoyo
Madura
B. Fotografi
Juara 1: Mukhamad Zakaria dari UPN “Veteran” Jawa
Timur
Juara 2: Iswahyura Putra Wasisa dari Universitas
Yudharta Pasuruan
Juara 3: Jessica Rizki Fortuna dari UPN “Veteran”
Jawa Timur
C. Videografi
Juara 1: Ahmad Baihaqi Sufyan dari IPB University
Juara 2: Ananda Fajriah Ramadhani dari Polbangtan
Gowa, Sulawesi Selatan
Menurut panitia, animo peserta tahun ini meningkat
dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini mencerminkan semakin besarnya minat
mahasiswa dalam mengkaji sekaligus mempraktikkan inovasi teknologi pertanian.
Beberapa karya yang dipresentasikan bahkan menampilkan gagasan futuristik,
seperti pemanfaatan artificial intelligence untuk monitoring tanaman,
pengembangan rumah lingkungan berbasis limbah organik, hingga pemanfaatan panel
surya dalam sistem irigasi pintar. Dekan Fakultas Pertanian UPN “Veteran” Jawa
Timur menyampaikan apresiasinya terhadap seluruh peserta dan pemenang. Dalam
sambutannya, beliau menegaskan bahwa Agtion 2025 bukan sekadar ajang kompetisi,
melainkan wadah untuk menumbuhkan budaya akademik, riset, dan kreativitas yang
relevan dengan kebutuhan bangsa. “Mahasiswa harus menjadi motor penggerak
inovasi pertanian. Melalui Agtion 2025, kita berharap lahir ide-ide brilian
yang bisa diimplementasikan di lapangan, sehingga pertanian Indonesia semakin
maju, mandiri, dan berkelanjutan,” ujar beliau.
Agriculture Competition Agtion 2025 diharapkan tidak berhenti pada kompetisi semata, tetapi berlanjut pada bentuk kolaborasi dan implementasi nyata di masyarakat. Fakultas Pertanian UPN “Veteran” Jawa Timur berkomitmen untuk terus mendukung dan memfasilitasi mahasiswa dalam riset, pengembangan teknologi, serta publikasi karya ilmiah yang berorientasi pada keberlanjutan. Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa Indonesia memiliki peran penting dalam mewujudkan transformasi pertanian menuju era modern, ramah lingkungan, dan adaptif terhadap teknologi digital. Dengan semangat inovasi dan kolaborasi, Agtion 2025 diharapkan mampu melahirkan generasi muda yang siap menjawab tantangan global pertanian sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai negara agraris yang tangguh dan berdaya saing.


